Sejumlah warga Desa Kuala Ceurape, Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen mengeluhkan akses jembatan yang rusak, sehingga warga kesulitan saat menyeberang.
Kondisi ini membuat warga merasa tidak aman saat melintas. Salah seorang warga, Fakhrurrazi menuturkan, saat ini banyak sekali warga yang mengeluhkan kondisi akses jembatan tersebut.
“kondisinya memang tidak aman, apalagi jika penyebrangnya anak-anak, lansia, tentu akan sangat berbahaya”, ujarnya.
Fakhrurrazi juga menambahkan bahwa sebelumnya pada saat belum
diperbaiki, ada kendaraan yang melintas seperti motor, becak, mobil pernah
jatuh ke sungai tersebut. Walaupun kondisi saat ini belum rusak parah, tapi
jembatan terbuat dari kayu tidak bisa bertahan lama.
Amatan Jurnalis Warga terlihat lantai jembatan dari kayu mulai bolong dan sebagiannya patah.
Harapan warga setempat agar pemerintah bisa meninjau langsung ke lapangan, dan bisa melakukan perbaikan agar tidak menggangu aktifitas masyarakat, serta tidak mengancam pelintas jembatan. warga berharap jangan sampai menunggu ada korban, baru mereka dibantu.
Jembatan
tersebut berada diantara gampong Kuala Ceurape dan Alue Kuta, yang sering digunakan sebagai jalur alternatif, juga merupakan
akses menuju ke laut. (Yaziz/ JW Daweut Apui).
0 Komentar