Puskesmas Peudada Laksanakan Program Kesehatan Jiwa Kepada Warga Blang Bati

 

KabarJW- Kepala Puskemas Peudada, Ns Kafrawi S. Kep M. Kes, didampingi petugas program kesehatan jiwa, melaksanakan penyuluhan dan pendampingan kepada warga Gampong Blang Bati, Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen, Senin (13/3/2023).

Penyuluhan menjadi agenda rutin yang dilakukan Puskesmas tersebut melalui diskusi tatap muka, kepada seseorang yang mengalami masalah, dan juga melakukan pengawasan terhadap masyarakat Orang Dalam Ganguan Jiwa (ODGJ).

Salah satunya Ilyas Zakaria (44), warga Gampong Blang Bati, dirinya didiagnosa menderita skizofrenia (gangguan mental).

Kafrawi menyebutkan jika kini kondisinya mulai membaik dan sudah mampu berkerja.

“Alhamdulillah kita rutin melakukan penyuluhan dan pendampingan, seperti Kafrawi yang sudah bisa beraktivitas seperti biasa, termasuk pergi ke sawah," ungkapnya.

Ia mengaku, untuk stok obat-obatan sudah terpenuhi dengan baik, yang diberikan oleh Unit Pelayanan Kesehatan Jiwa dan Psikologi (UPIP) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Fauziah Bireuen melalui Puskesmas Peudada.

"Petugas selalu mengecek, jika obat-obatan sudah berkurang maka diberikan tambahan, supaya dapat menghemat biaya untuk belanja kebutuhan keluarga tersebut," Kafrawi menjelaskan.

Namun menurutnya, yang menjadi kendala saat ini adalah biaya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Ilyas, karena tidak ada pekerjaan yang tetap.

Apalagi ibunya sudah lanjut usi dan sumber penghasilan sehari-hari hanya berjualan di sekolah, serta mengumpulkan botol bekas.

"Rata-rata penderita gangguan jiwa tidak didukung oleh faktor ekonomi yang serba kekurangan, jadi butuh pendukung,” ujarnya kemudian.

Sehingga jika ada pihak lain yang ingin membantu, maka sangat berpengaruh terhadap kondisi kesehatannya untuk semakin baik.

Disebutkan pihak keluarga juga sudah menjaganya dengan baik di rumah.

Kafrawi menambahkan jika Ilyas sering berada dirumah, bukan karena dikurung. Tetapi menjaga supaya dirinya tidak was-was. Jika itu dibiarkan, gejala penyakit akan kambuh, dan harus segera diberikan obat,

Yusridawati, A.Md Kep, selaku penanggungjawab program, bersama petugas lainya mengaku sudah melakukan pekerjaan mereka semaksimal mungkin.

[Penulis : Afrizal]