KabarJW– Impian memiliki rumah layak huni kini sudah terkabul,
demikian yang terus diulang kepada tim Jurnalis Warga Bireuen, oleh Syamsyuddin
(44), salah seorang penyandang disabilitas di Gampong Meunasah Tambo, Kecamatan
Jeubieb, kabupaten Bireuen. Kamis (2/5/2024).
“tidak pernah terbayangkan, jika saya dan anak-anak akan
mendapat rumah sebagus ini. Apalagi dengan kondisi saya seperti ini,” ungkapnya
dengan mata berbinar, sambil menunjuk kakinya yang tidak bisa berjalan.
Dirinya mengaku saat tim Jurnalis Warga Bireuen, menyambangi
rumahnya dan meminta izin untuk dipublikasi, dia menganggap hanya sekedar tim
yang mengumpulkan KTP dan KK mereka saja. Setelah itu hilang kabar, dan tidak
ada kepastian apapun. Sehingga dia tidak berharap apapun saat tim datang,
bahkan sempat berfikir kondisinya tetap akan sama tanpa ada perubahan.
“Tapi saya heran kenapa hanya ngobrol biasa saja, mereka
tidak minta KTP dan KK. Katanya cuma mau silaturrahmi, dan kondisi saya akan
diberitahukan kepada yang punya kewenangan. Mereka tidak menjanjikan apapun,”
ujarnya kembali.
Namun semenjak kedatangan mereka pada Februari 2024,
Syansyuddin mengaku, sempat tersiar kabar jika aparatur desa akan membangun
rumahnya dengan kondisi layak huni. Bahkan diupayakan bisa ditempati saat bulan
puasa Ramadhan tiba.
Benar saja, pemerintahan Gampong Meunasah Tambo
mengalokasikan dana sejumlah Rp85 juta, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja
Gampong – Perubahan (APBG-P) pada masa kepemimpinan keuchik Murdani, dan
dilanjutkan oleh Muhammad selaku Penjabat (Pj) Keuchik setempat.
Mereka mengaku, telah membangun satu unit Rumah Layak Huni
(RLH) yang bersumber dari Dana Desa (DD), bahkan sudah bisa ditempati
bertepatan pada 27 Ramadhan.
Syamsuddin, menyampaikan ucapan berterima kasih kepada semua
pihak, yang telah sudi kiranya mewujudkan mimpi dirinya dan keluarga.
Terkhusus kepada tim Jurnalis Warga Bireuen yang telah
memfasilitasi, dan paling penting kepada Keuchik, Perangkat, Tuha Peut, Camat,
Kordinator Kecamatan (Korcam) serta Pendamping Desa (PD) di Kecamatan Jeunieb.
Penulis: Afrizal/ Jurnalis Warga Bireuen
0 Komentar