KabarJW- Kelompok gerakan sipil yang terdiri dari berbagai
organisasi masyarakat sipil, difasilitasi oleh Gerakan Anti Korupsi (GeRAK)
Aceh, pada pada Kamis, 25 Juli 2024, menyerahkan rekomendasi kepada Komisi
Independen Pemilihan (KIP) dan Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) untuk
meningkatkan kualitas penyelenggaraan Pilkada di Bireuen.
Penyerahan rekomendasi ini merupakan bagian dari upaya
masyarakat sipil dalam mendorong Pilkada yang berkualitas, jujur, adil, dan
demokratis. Rekomendasi yang diserahkan mencakup lima aspek utama: penguatan
partisipasi masyarakat, implementasi Pilkada inklusi dan aksesibilitas,
penguatan pengawasan independen, pemanfaatan teknologi, serta edukasi dan
kampanye kepemiluaan.
Perwakilan gerakan sipil, Syahrul Arizal, menyatakan
harapannya agar rekomendasi ini dapat memberikan masukan berharga bagi
pemerintah dan lembaga terkait, dalam menyempurnakan sistem penyelenggaraan
Pilkada di Bireuen. “Partisipasi masyarakat sipil sangat penting untuk
memastikan Pilkada yang berintegritas,” ujarnya.
Ketua KIP Bireuen, Saiful Hadi, menyambut baik
rekomendasi tersebut dan berharap dapat bersinergi dengan semua pihak untuk
menerapkan masukan yang diberikan. “Harapan kita adalah Pilkada bisa berjalan
dengan demokratis, humanis, dan inklusi,” katanya.
Anggota Panwaslih Bireuen, Desi Safnita, juga merespons
positif rekomendasi tersebut. “Kami mendukung penuh dan berupaya
mengimplementasikan pengawasan yang independen terhadap seluruh tahapan Pilkada
serentak tahun 2024, khususnya di Kabupaten Bireuen,” tegasnya.
Gerakan sipil menyatakan akan terus mengawal proses ini
dan siap berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait demi terwujudnya Pilkada yang
berkualitas dan bersih.
[M. Akmal/ Jurnalis Warga Bireuen]
0 Komentar